MediaTelusur.com
MINAHASA — Dalam denyut konsolidasi ideologi kebangsaan yang kian mengakar, Pemerintah Kabupaten Minahasa menorehkan momentum strategis melalui Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2025. Dipimpin langsung oleh Bupati Robby Dondokambey, S.Si, MAP selaku inspektur upacara, prosesi sakral ini merefleksikan komitmen pemerintah daerah sebagai garda terdepan penjaga bara Pancasila.
Kehadiran Wakil Bupati Vanda Sarundajang, SS, jajaran Forkopimda, Ketua DPRD, aparat TNI-Polri, perwakilan Kejaksaan, ASN, THL, hingga rohaniawan, menjadi simbol kebersamaan seluruh elemen dalam memperkuat bangunan persatuan bangsa.
Rangkaian upacara yang diawali dengan pembacaan Teks Pancasila, Pembukaan UUD 1945, serta Ikrar Kebangsaan, meneguhkan kembali Pancasila sebagai poros ideologi yang tak tergantikan dalam mengawal ketahanan nasional.
Dalam amanatnya, Bupati Robby Dondokambey menekankan bahwa Hari Kesaktian Pancasila adalah pengingat abadi bahwa ideologi bangsa ini tidak dapat ditumbangkan oleh paham apapun, melainkan menjadi pondasi utama yang menyatukan bangsa dalam bingkai NKRI.
Sebagai peneguhan generasi penerus, Bupati Minahasa menyematkan penghargaan kepada Nyong dan Noni Sulut 2025 asal Minahasa, yang menjadi simbol hadirnya generasi emas daerah sebagai pilar masa depan bangsa.
Upacara ditutup dengan doa bersama, menandai tekad kolektif Minahasa untuk tetap teguh sebagai benteng Pancasila, di bawah kepemimpinan Bupati Robby Dondokambey dan Wakil Bupati Vanda Sarundajang, yang menjadikan persatuan bangsa sebagai poros utama arah pembangunan daerah.
(T.M)