MediaTelusur.com
MINAHASA — Dalam denyut besar pembangunan nasional yang terus menegaskan semangat pemerataan dan keadilan sosial, Bupati Minahasa Robby Dondokambey SSi MSi tampil di garis depan mendampingi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia, Bahlil Lahadalia, saat melakukan kunjungan kerja ke Desa Winebetan, Kecamatan Langowan Selatan, Rabu (29/10/2025).
Kunjungan tersebut menjadi momentum penting bagi Minahasa sebagai salah satu poros strategis pembangunan energi di kawasan utara Indonesia, seiring pelaksanaan Program Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) yang digulirkan serentak di berbagai daerah sebagai wujud nyata kehadiran negara bagi masyarakat kecil.
Menteri Bahlil Lahadalia menegaskan, 112 kepala keluarga di Minahasa menjadi penerima manfaat program BPBL — bagian dari agenda besar Presiden RI Prabowo Subianto dalam mewujudkan “keadilan energi untuk seluruh rakyat Indonesia.” Ia menandaskan bahwa pemerataan listrik bukan sekadar penerangan, melainkan penyulut kemajuan ekonomi rakyat dan katalis pembangunan desa.
Dalam kesempatan itu, Bupati Robby Dondokambey menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas perhatian pemerintah pusat terhadap Minahasa, sembari menegaskan kesiapan daerahnya untuk menjadi mitra strategis dalam mempercepat transformasi energi nasional.
“Negara benar-benar hadir hingga ke pelosok. Kami di Minahasa siap menjadi garda depan mewujudkan keadilan energi bagi seluruh rakyat,” tegas Bupati Dondokambey.
Kunjungan kerja yang turut dihadiri Gubernur Sulawesi Utara Yulius Selvanus SE, Kapolda Sulut Irjen Pol Royke Langie, serta jajaran pemerintah provinsi dan kabupaten ini juga diwarnai ziarah Menteri Bahlil ke makam kakek Presiden RI di Langowan Selatan — menambah makna historis dan spiritual dari rangkaian kegiatan tersebut.
Di bawah kepemimpinan Bupati Robby Dondokambey, Minahasa meneguhkan perannya sebagai daerah yang terang — bukan hanya oleh cahaya listrik, tetapi oleh cahaya pengabdian, sinergi, dan kemajuan.
Momentum ini menjadi bukti bahwa pemerintahan Minahasa sejalan dengan arah kebijakan nasional, menjaga nyala pembangunan yang berpihak pada rakyat dan menegaskan komitmen daerah terhadap visi besar Indonesia yang berkeadilan dan berdaya saing.
☆J.L
