MediaTelusur.com
MINAHASA — Dalam denyut konsolidasi ekonomi nasional yang menuntut presisi fiskal dan kecepatan belanja publik, Wakil Bupati Minahasa, Vanda Sarundajang, SS, tampil sebagai representasi kepemimpinan daerah yang progresif dengan menghadiri Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi dan arahan Menteri Keuangan tentang percepatan realisasi belanja daerah, Senin (20/10/2025).
Kegiatan strategis nasional yang dipimpin langsung oleh Menteri Dalam Negeri, Jenderal Pol (Purn) Muhammad Tito Karnavian, bersama Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa, menjadi ruang konsolidasi penting antara pusat dan daerah dalam menjaga keseimbangan ekonomi serta memperkuat ketahanan fiskal nasional.
Dalam forum tersebut, Mendagri Tito Karnavian menekankan pentingnya optimalisasi belanja daerah sebagai motor penggerak pertumbuhan ekonomi, menegaskan agar pemerintah daerah tidak membiarkan dana publik tertahan di perbankan, melainkan segera direalisasikan untuk program produktif dan berdampak langsung bagi rakyat.
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa turut memaparkan bahwa pertumbuhan ekonomi nasional tetap stabil di angka 5,12%, sementara inflasi terkendali di level 2,65%, menandakan efektivitas sinergi fiskal antara pusat dan daerah serta daya beli masyarakat yang tetap kuat.
Kehadiran Wakil Bupati Vanda Sarundajang dalam forum tersebut menjadi simbol komitmen kepemimpinan daerah yang berorientasi solusi, memperkuat arah kebijakan fiskal Minahasa agar tetap selaras dengan kebijakan nasional yang berkeadilan dan adaptif terhadap dinamika global.
“Sinergi pusat dan daerah bukan hanya koordinasi administratif, tetapi langkah konkret menjaga denyut ekonomi rakyat agar terus berputar,” tegas Wabup Sarundajang.
Dengan pandangan strategis dan semangat kolaboratif, Wabup Sarundajang meneguhkan posisi Minahasa sebagai daerah yang responsif, tangguh secara fiskal, dan berpihak pada kesejahteraan rakyat.
Pemerintah Kabupaten Minahasa pun berkomitmen mempercepat realisasi belanja produktif, memperkuat ketahanan ekonomi lokal, serta menggerakkan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.
Langkah ini menjadi bukti bahwa di bawah kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati, Minahasa terus bergerak dalam orbit tata kelola fiskal yang kuat, adaptif, dan berpihak pada kemajuan rakyat.
(T.M)